Bab 745
Erna jadi sangat penasaran, “Oh? Untuk apa?”
“Jangan menertawakanku ya. Bocah dungu keras kepala di rumahku
memberikan obat itu pada istrinya dan malah memicu pertumbuhan sel kanker
dengan cepat. Sekarang nyawa menantuku terancam, kamu telah
mengembangkan obat ini selama bertahun—tahun, tolong bantu aku kali ini, “kan
kita adalah
saudara.”
Setelah mendengar kalimat itu, raut wajah Lanny yang penuh kecemasan dan
ketegangan tiba—tiba menghilang dan berganti menjadi ekspresi dingin.
Ternyata Ibu datang ke sini bukan untuk dirinya.
Lagi-lagi Selena.
Kakak mencintainya, Ibu juga mencintainya.
Duri bunga menusuk jari-jari Lanny tanpa disadari.
Untuk apa dia berharap?
Dulu Ibu tidak mencintainya, sekarang juga tidak.
Dia adalah seorang anak yang tidak diinginkan.
Lanny berbalik dan pergi, darah mengalir perlahan-lahan dari ujung jarinya.
Erna memainkan kipas di tangannya. “Obat ini bukannya masih dikembangkan di
internal perusahaan? Bagaimana anakmu bisa mendapatkannya?”
“Erna, ini masalah yang menyangkut nyawa. Nggak usah peduli bagaimana dia
mendapatkannya.”
“Sepertinya orang yang mencuri adalah dia. Sayang, versi yang dibawanya
adalah yang punya efek
samping. Kualat “kan dia.”
Ellia tersulut amarah. “Bisa nggak jangan ngomong setajam itu? Sama saja sih
seperti dulu, nggak
berubah. Pantas Calvin nggak suka padamu.”
“Memangnya kamu pikir kamu sebaik apa? Bukannya Naufan juga
memanggilmu gila?"
“Sudah jangan berantem. Orang bisa menertawakan kita yang selalu bertengkar.
Cepat katakan, ada
nggak obat penawarnya?”
123
+15 BON
Erna meliriknya sebentar, “Meski aku punya pun juga nggak akan aku kasih.
Nyawa Selena sudah dibeli
oleh seseorang.”
“Siapa?”
“Kamu pikir aku akan buka mulut?”
“Nggak heran anakku minta aku menyelidikimu. Apa kamu berbisnis dengan
Agatha?”
“Kak, karena kita dekat, aku akan mengingatkanmu. Jangan terlibat dalam
urusan Selena. Dengan obat penawar pun dia belum tentu bisa bertahan.
Mungkin mati lebih baik.
Ellia menjawab dengan tenang, “Aku nggak akan mengurus urusan orang; tapi
kalau ada cara menyelamatkan, aku pasti akan mencoba. Erna, tolong bantu
aku."
Erna menghela napas. “Sudah lama sekali aku nggak melihatmu merendah.
Baiklah, aku akan bantu. Tapi aku hanya bisa sedikit membantumu ya.”
“Oke.”
“Satu lagi. Obat ini cuma bisa menghilangkan efek samping M.1, bukan untuk
melawan kanker. Kalau nggak berhasil, jangan cari aku lagi.”
“Terima kasih, Erna.” Ellia tahu betul bahwa memberikan obat penawar kepada.
dirinya sendiri sudah
cukup sult.
Setelah mendapatkan obat penawar, Ellia segera memberikannya kepada
Chandra untuk diserahkan
kepada Selena.
“Kamu nggak ikut pergi?” Erna tersenyum, “Masih ada yang mau kamu
bicarakan denganku?”
Visit popsnovel.com to read full content.
. > . “
Ellia menjawab dengan serius, “Erna,
aku mau pv angk itd,
Afutahidldia thembenciku, tapi The
content is on popsnovel.com! Read
the latest chapter there!
aku tetap ingin bertemu.”
“Oke. Tapi karena dia sangat membencimu, terserah dia ya mau ketemu atau
nggak.*
“Aku akan melihatnya dari jauh.”
Erna bangkit perlahan lalu berkata, “Ikut aku.”
Dua orang itu pergi ke laboratorium bawah tanah dan Erna berhenti di depan
sebuah jendela kaca.
Visit popsnovel.com to read full content.
Ini adalah kaca satu arah, sehingga
orang di dalam tidak bisa melinat,
keluar or orang dad @Rr-Bisy
melifat alam. Kaca ini bertujuan
memudahkan mereka dalam
memeriksa kemajuan dan status The
content is on popsnovel.com! Read
the latest chapter there!
2/3
+15 BONUS
setiap orang.
Visit popsnovel.com to read full content.
s Sey «
Erna menunjuk dengan jarinya. “Itu
dia. Itu putrimu. Jangan tanya m
kenapa dia nggak ip bepertim
karena Waizhnya terbakar dalam
kebakaran besar, ini adalah wajah
: oon
setelah operasi plastik.” The content
is on popsnovel.com! Read the latest
chapter there!
Ellia berujar dengan miris, “Putriku ..."